Diikuti Ratusan Peserta dari Dalam dan Luar Negeri, FEBI Sukses Selenggarakan ICIE 2022

02 November 2022

Pekalongan (02/11) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan sukses selenggarakan Kompetisi Internasional Ekonomi Islam (International Competition of Islamic Economy) tahun 2022 yang diikuti 171 peserta dari berbagai perguruan tinggi dari dalam dan luar negeri. Babak final kompetisi ini digelar secara daring pada Rabu, 2 November 2022.

ICIE tahun 2022 merupakan even pertama yang digelar di UIN Gus Dur Pekalongan yang terdiri dari 4 kluster lomba. Empat kluster lomba tersebut yakni Essay yang diikuti oleh 78 peserta, Scientific Article diikuti oleh 25 peserta, Poster diikuti oleh 43 peserta dan Creative Video oleh 25 peserta. Untuk masing-masing kategori lomba terpilih 5 finalis yang masuk ke babak final (presentasi).

Ketua Panitia ICIE 2022 Dr. Kuat Ismanto, M.Ag., mengatakan, tujuan dari kegiatan ini yang pertama adalah untuk melaksanakan kegiatan yang bernuansa akademik dan ilmiah, yaitu untuk mendapatkan karya-karya terbaik dari peserta baik dari dalam maupun luar negeri. Tujuan kedua yaitu untuk mengenalkan FEBI kepada publik secara lebih luas, terutama setelah beralih status dari IAIN menjadi UIN.

“Tentu ada manfaatnya ya, kita bisa mengenalkan UIN K.H. Abdurrahman Wahid ini kepada dunia,” jelas kuat. “Karena faktanya, peserta dari Aceh sampai Papua bahkan luar negeri ikut berpartisipasi dalam kegiatan hari ini, tentunya perubahan nama dan eksistensi FEBI perlu diperkenalkan kepada mereka. Yang utama adalah membangun kultur akademik melalui kompetisi ini,” imbuhnya.

Dekan FEBI Dr. Hj. Shinta Dewi Rismawati, M.H., dalam sambutan pembukaan babak final menyampaikan, ICIE tahun 2022 diikuti oleh 31 perguruan tinggi dari seluruh dunia termasuk dari Universitas Al Azhar, Kairo. Shinta menambahkan, kegiatan ICIE dapat terselenggara berkat dukungan pimpinan UIN Gus Dur dan kerja sama dari seluruh panitia. “Pimpinan sangat mengapresiasi terhadap pelaksanaan ICIE dan perlu ditindaklanjuti untuk masa mendatang,” jelas Shinta.

Pembukaan babak final lomba dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. H. Muhlisin, M.Ag. Dalam sambutan pembukaan acara, Muhlisin mengungkapkan acara yang dikemas dengan tajuk International Competition of Islamic Economy menjadi niscaya karena dunia saat ini memasuki revolusi industri. “Kompetisi ini merupakan bagian dari proses menyiapkan mahasiswa untuk kompetisi yang sesungguhnya, yaitu mempersiapkan mahasiswa untuk kompetisi di kehidupan nyata,” tutur Muhlisin.

Muhlisin juga mengungkapkan, relasi agama dengan pengembangan ekonomi publik perlu ditingkatkan dengan harapan dapat memberikan alternatif dan solusi dari persoalan-persoalan yang ada di masyarakat. “Welcoming a new era of justice and humanity in the islamic economy menjadi tema yang menarik karena ekonomi bisa diakses oleh publik sebagai wujud keadilan sosial,” kata Muhlisin. Mengingat pentingnya kompetisi ini, ia berharap agar kegiatan ICIE dapat dilaksanakan rutin setiap tahun.


Reporter : Baryachi

Editor      : Dimas Prasetya

Redaktur : Humas Bagian Umum

                 
UIN K.H. Abdurrahman Wahid
Kampus 1: Jl. Kusuma Bangsa No.9 Kota Pekalongan 51141
Kampus 2: Jl. Pahlawan Km.5 Rowolaku Kajen Kab. Pekalongan 51161
Telp: +62 (285) 412575
Fax : +62 (285) 423418
Top
We use cookies to improve our website. By continuing to use this website, you are giving consent to cookies being used. More details…