Launching GIS ditandai dengan penyerahan secara simbolis styrofoam GIS dari Prof. Zaenal Mustakim kepada Ketua Panitia Pembangunan Masjid Agung UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, H Achmad Djaiz CH S.Ag, didampingi panitia pembangunan masjid lainnya. Kemudian, Rektor UIN K.H. Abdurrahman Wahid secara simbolis memasukan koin ke kotak infak, yang diikuti oleh dosen, pegawai, serta mahasiswa baru yang berjumlah 2.293 mahasiswa. Dalam launching tersebut, berhasil terkumpul infaq sebesar Rp 2.170.000,-.
Ketua Panitia Pembangunan Masjid Agung UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, H. Achmad Djaiz, CH S.Ag menjelaskan, GIS merupakan gerakan moral dan aksi nyata dalam mendukung sekaligus mempercepat pembangunan Masjid Agung UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan di Kampus II Kajen Kabupaten Pekalongan. Dalam gerakan yang dimaksud, kata dia, setiap sivitas akademika, termasuk mahasiswa dapat berinfaq seribu rupiah dalam tiap harinya, dengan memasukan koin seribu ke kotak infaq yang telah tersedia di setiap gedung kampus UIN Gus Dur.
Selain melalui kotak infak, juga tersedia kanal infak digital, baik melalui QRIS, Shopeepay, M-Banking, dan layanan pembiayaan berbasis digital lainnya dengan No. Rek BRI 006801001503560 dan Rek Bank BSI 4904800003 a.n Panitia Pembangunan Masjid Agung IAIN Pekalongan. "Pembangunan Masjid Agung UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, murni dibiayai melalui swadaya masyarakat. Berbagai upaya telah dilakukan oleh panitia untuk percepatan pembangunan masjid dimaksud. Termasuk, Program Gerakan Infaq Seribu (GIS) yang dilaunching hari ini," terang Achmad Djaiz.
Pihaknya menjelaskan, Pembangunan Masjid Agung UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan sendiri merupakan program dari Ikatan Alumni (IKA) dan Paguyuban Orang Tua (Pagoma) UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Dan, hingga saat ini telah menyelesaikan pengecoran pondasi, tiang masjid, pengedakan lantai 2 bagian utara, serta pengecoran lantai dasar. Dalam waktu dekat, akan dilakukan pengecoran lantai 2 bagian tengah dan selatan. "Kami ucapkan banyak terimakasih, kepada para donatur maupun aghniya yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam mensukseskan pembangunan masjid tersebut. Semoga keberadaan masjid di Kampus II dapat segera terwujud," tutur Achmad Djaiz.
Rektor UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag mengapresiasi dan mendukung berbagai upaya yang dilakukan Panitia Pembangunan Masjid Agung UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, untuk merealisasikan pembangunan masjid tersebut. Termasuk, program GIS, dengan harapan dapat mempercepat pembangunan masjid. Dikatakan, keberadaan masjid sangat dibutuhkan oleh sivitas akademika, apalagi dengan semakin bertambahnya jumlah mahasiswa. "Melalui GIS, semoga dapat mempercepat pembangunan masjid," terangnya.
Reporter : Kuswandi
Editor : Dimas Prasetya
Redaktur : Humas Bagian Umum
