SICOIFL merupakan konferensi internasional bergengsi yang diinisiasi oleh Pusat Kajian Syariah dan Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Dengan tema “Development of Islamic Law in Southeast Asia: Theories and Practices”, SICOIFL 2 digelar di Universiti Kebangsaan Malaya pada tanggal 2 s/d 5 November 2022.

Dalam konferensi tersebut, Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan Dr. H. Sam'ani Sya'roni, M.Ag., yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua Prodi Hukum Keluarga Islam dan Wakil Dekan 1 Fakultas Syariah membawakan judul makalah Polygamy Among Affluent Muslim Families: Between Idealism and Pragmatism.

Dalam keterangannya, Sam’ani menyampaikan, selain sebagai sarana ilmiah menyampaikan gagasan mengenai hukum islam, tujuan lain ia mengikuti konferensi SICOIFL adalah untuk mengenalkan UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan kepada publik internasional. “Yang penting juga acara ini sebagai sarana memperkenalkan UIN Gus Dur yang baru beralih status dari IAIN Pekalongan 5 bulan lalu,” papar Sam’ani.

Ia melanjutkan bahwa seluruh sivitas akademika UIN Gus Dur memiliki kewajiban dalam mengenalkan kampus UIN Gus Dur baik dalam forum nasional maupun forum internasional. “Saya mengajak dosen-dosen dan mahasiswa FUAD agar aktif mengikuti forum-forum ilmiah sebagai salah satu sarana mempromosikan UIN Gus Dur dan lebih khususnya mengenalkan Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah UIN Gus Dur kepada masyarakat luas,” pungkas Sam’ani.

Sementara itu, Rektor UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag, menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada seluruh sivitas akademika yang aktif dalam forum-forum akademik dan turut mengenalkan UIN Gus Dur kepada khalayak luas. Rektor berharap ke depannya semakin banyak kalangan dosen dan mahasiswa yang berpartisipasi pada forum-forum ilmiah baik level nasional maupun internasional.

Reporter : Dimas Prasetya

Editor      : Baryachi

Redaktur : Humas Bagian Umum